Oleh: Admin MBI
Wahai saudaraku…
Janganlah engkau mengeluh tentang rizkimu, karena Alloh ﷻ mengetahui mana yang terbaik untuk dirimu…
Alloh ﷻ berfirman: (QS. Al-Ankabuut: 62-63)
اللَّهُ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَشَاءُ مِنْ عِبَادِهِ وَيَقْدِرُ لَهُ إِنَّ اللَّهَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ
وَلَئِنْ سَأَلْتَهُمْ مَنْ نَزَّلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَحْيَا بِهِ الأرْضَ مِنْ بَعْدِ مَوْتِهَا لَيَقُولُنَّ اللَّهُ قُلِ الْحَمْدُ لِلَّهِ بَلْ أَكْثَرُهُمْ لا يَعْقِلُونَ
Alloh melapangkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan Dia (pula) yang menyempitkan baginya. Sesungguhnya Alloh Maha Mengetahui segala sesuatu.
Dan sesungguhnya jika kamu menanyakan kepada mereka: "Siapakah yang menurunkan air dari langit lalu menghidupkan dengan air itu bumi sesudah matinya?" Tentu mereka akan menjawab: "Alloh". Katakanlah: "Segala puji bagi Alloh", tetapi kebanyakan mereka tidak memahami (nya).
Dia adalah Mahapencipta lagi Mahapemberi rizki kepada hamba-hambaNya, penentu ajal mereka, perbedaannya dan perbedaan rizki mereka.
Maka, terjadilah perbedaan tingkatan di antara mereka, ada yang kaya dan ada yang fakir. Dia Mahamengetahui tentang apa yang baik bagi mereka semuanya serta siapa yang berhak menjadi kaya dan siapa pula yang berhak menjadi fakir.
Disebutkan pula bahwa Dia Mahaesa dalam menciptakan segala sesuatu lagi Mahaesa dalam mengaturnya. Jika perkaranya seperti itu, mengapa dia menyembah selainNya, dan mengapa dia bertawakkal kepada selainNya ? Sebagaimana Dia Mahaesa dalam kerajaanNya, maka hendaklah esakan Dia dalam peribadahan.
Referensi: Tafsir Ibnu katsir, Surat Al-Ankabuut ayat 62-63.
0 komentar :
Posting Komentar